malam sudah. namun pesan elektronik darimu menggodaku untuk segera membuka puluhan gambar yang kamu bagikan untukku.
satu demi satu kubuka:
hamparan pasir putih pulau dewata nan cantik,
lambaian nyiur yang hijau penuh,
bocah-bocah yang bermain di pantai,
prasasti bersejarah di tengah pusat kota,
kolam renang dari balik jendela kamar hotelmu,
kamar barumu sejak dua hari lalu,
hingga gambar sorot teduh dari sepasang mata mu.
tak terasa air mata membayang di mata. aku seakan memasuki hidupmu di sana. aku suka itu. dan, aku semakin merindumu. iya, kamu; nyamanku.
Latest posts by virtri (see all)
- Soalnya… - 19 October 2020
- My life after not living in a corporate world anymore - 9 August 2020
- Kata Kelana di Kita - 5 August 2020
Cckkk….ckkkkk….ckkkk kalau yang satu ini masih juga narsis………